Teman Jenius, berapa banyak uang yang kamu gunakan untuk top up e-wallet buat berbelanja online setiap bulannya? Beberapa ratus ribu, satu-dua juta, atau bahkan menembus sepuluh jutaan?
Sepanjang tahun 2020-2021, kegiatan belanja online menjadi salah satu kebutuhan yang gak bisa terlepas dari keseharian. Data dari Kementerian Koperasi dan UKM menunjukkan, terjadi peningkatan transaksi online sebanyak 26 persen atau 3,1 juta transaksi selama pandemi berlangsung.
Dengan kondisi pandemi yang mengharuskan kita untuk tinggal di rumah dan menghindari tempat ramai seperti mal, maka gak heran bila penggunaan e-commerce sebagai pengganti window shopping di pusat perbelanjaan, kini meningkat drastis.
Baca juga: Rupa-Rupa Belanjaan yang Dibeli Secara Online Selama #dirumahaja
Peningkatan belanja melalui e-commerce serta marketplace sontak membuat penggunaan digital wallet atau e-wallet pun meningkat. Adanya berbagai macam promo—contohnya gratis ongkos kirim—yang ditawarkan oleh marketplace seperti Shopee, membuat pengguna jadi gak berpikir dua kali untuk checkout belanjaan. Meski niat awalnya hanya melihat-lihat produk di aplikasi, tau-tau saja semua barang sudah terbeli hanya dengan beberapa kali klik akibat promo-promo menarik yang ditawarkan.
Coba teman Jenius bayangkan, dengan asumsi ongkos kirim (ongkir) Rp10.000 sampai Rp15.000 per transaksi dan asumsi frekuensi belanja minimal 4 kali setiap bulannya, kamu bisa menghemat ongkir hingga Rp60.000 setiap bulan atau hingga Rp720.000 dalam satu tahun lho! Gak heran kalau banyak orang menyukai penawarannya dan akan mengusahakan syarat serta ketentuan yang berlaku untuk mendapatkan kuota gratis ongkir ini.
Baca juga: 4 Tips Belanja Online Hemat Agar Dompet Selamat
Nah, ada kabar baik nih untuk teman Jenius yang hobi berbelanja di Shopee! Melalui fitur e-Wallet Center di aplikasi Jenius, kini kamu bisa mengisi saldo ShopeePay dengan praktis dan cepat. Transaksi ini bebas biaya selama kamu masih punya kuota gratis biaya transaksi pada menu Awards. Setelah kuota bulanan habis, barulah kamu akan dikenakan biaya Rp5.000 per transaksi.
Oh ya, dengan kemudahan top up ShopeePay melalui Jenius, kamu juga bisa memanfaatkan fitur histori di In & Out serta Moneytory untuk mengelola cash flow agar tetap terjaga walaupun belanja online tiada henti.
Baca juga: Berbelanja untuk Diri Sendiri Sekaligus Membantu Perekonomian
Lakukan cara ini untuk mengisi saldo ShopeePay dengan lebih mudah dan cepat!
Proses pengisian nomor handphone pada langkah ketiga hanya perlu dilakukan saat pertama kali top up. Setelahnya, dengan total maksimal 10 akun yang bisa disimpan di e-Wallet Center, kamu hanya perlu melakukan 3 langkah mudah saat berniat top up saldo—pilih akun e-wallet yang ada di daftar, pilih top up, kemudian masukkan nominal yang diinginkan. Setiap top up ShopeePay melalui Jenius, terdapat limit maksimal Rp1.500.000 per transaksi, sementara limit transaksi hariannya adalah Rp100.000.000.
Jangan lupa personalisasi masing-masing nama e-wallet saat penyimpanan untuk mempermudahmu mengatur e-Wallet Center ya. Dengan #adajenius, kamu gak perlu kerepotan lagi setiap ingin top up ShopeePay dan berbelanja online. Hanya dengan beberapa kali klik, saldo ShopeePay kamu sudah terisi dan kamu bisa berbelanja sepuasnya.
Tetapi, pastikan promo gratis ongkos kirim dan kemudahan top up melalui e-Wallet Center gak membuatmu kalap sampai pengeluaran bulanan melonjak drastis. Tetap belanja sesuai budget dan kebutuhan ya, teman Jenius!
Oh ya, kalau mau lebih hemat, manfaatkan penawaran khusus dalam rangka perayaan ulang tahun Jenius yang ke-5. Sepanjang Agustus 2021, dapatkan voucher Shopee senilai Rp50.000 saat top up ShopeePay minimal Rp500.000 melalui menu e-Wallet Center di aplikasi Jenius. Cek mekanisme serta syarat dan ketentuannya di laman Every Yay.
Bagaimana, apakah kamu sudah siap berbelanja dengan lebih mudah dan praktis? Jangan lupa download dan aktivasi Jenius untuk mulai top up ShopeePay kamu melalui e-Wallet Center sekarang juga!