Banyak penyesuaian yang harus dilakukan selama new normal atau tatanan dunia baru berlaku di masa pandemi saat ini, salah satunya adalah cara kita bertransaksi.
Berdasarkan riset yang Jenius lakukan terhadap 267 responden (pengguna maupun nonpengguna Jenius), 25% mengaku kesulitan saat melakukan transaksi finansial di masa pandemi ini. Antara lain merasa takut untuk pergi ke kantor cabang, harus menyemprot mesin ATM dengan disinfektan atau dilap dengan tisu antibakteri, hingga kesulitan untuk membatasi penggunaan uang tunai yang sayangnya masih harus dilakukan di beberapa penjual seperti warung atau pedagang keliling.
Aplikasi finansial seperti e-wallet, mobile banking, atau digital banking menjadi jawaban terhadap kebutuhan untuk bertransaksi saat ini. Tuntutan untuk mengurangi kontak fisik secara langsung maupun tak langsung yang mungkin terjadi melalui pembayaran dengan uang tunai atau kartu debit/kredit membuat kita semakin bergantung pada transaksi online.
Walaupun begitu, dengan mulai dibukanya pertokoan, pasar, dan mal, transaksi temu muka atau offline tidak bisa terhindarkan. Pembayaran dengan uang tunai atau kartu debit/kredit menjadi hal yang sebisa mungkin diminimalisir atau tidak dilakukan sama sekali. Sedangkan pembayaran digital sendiri sulit dilakukan untuk pembayaran offline.
Untuk itu, umumnya merchant akan menyarankan pembayaran dengan aplikasi e-wallet melalui scan QR code. QR code atau quick response code kini berperan penting untuk transaksi offline tanpa bersentuhan. Melihat hal ini jugalah, pada akhirnya penerapan pemakaian QRIS oleh pemerintah menjadi semakin esensial.
Apa itu QRIS?
QRIS adalah penyatuan atau standardisasi penyedia layanan sistem pembayaran QR code. QRIS, singkatan dari Quick Response Code Indonesian Standard, dikembangkan oleh industri sistem pembayaran bersama Bank Indonesia agar proses transaksi dengan QR code menjadi lebih mudah, cepat, dan aman.
Dengan ini, seluruh penyedia layanan sistem pembayaran kode QR, baik bank maupun nonbank, akan tergabung dalam satu jaringan QRIS.
Semua Jadi Satu
Sebagai gambaran, mungkin dulu kamu familier dengan berbagai kode QR dari penyedia jasa pembayaran yang berbeda-beda di merchant atau toko yang kamu datangi. Untuk melakukan pembayaran, kamu harus memakai aplikasi sesuai dengan kode QR penyedia jasa tersebut.
Kali ini, dengan QRIS, semua menjadi satu dalam jaringan yang sama. Jadi, satu merchant atau toko, cukup menampilkan satu kode QR atau QRIS, dan kamu bisa membayar dengan aplikasi pembayaran, bank atau nonbank, mana pun yang kamu miliki.
Merchant sebagai penyelenggara QRIS tentunya harus sudah terdaftar dan memiliki izin dari Bank Indonesia. Karena itu, QRIS membuat pembayaran menjadi lebih praktis, cepat, dan terjamin aman.
Transaksi Contactless dengan Scan Kode QR
Transaksi contactless bisa menjadi solusi untuk pembayaran yang aman tanpa sentuhan fisik antara pembeli dan kasir/penjual. Sayangnya, walaupun kamu bisa melakukan pembayaran dengan Kartu Debit Jenius Visa, hal ini bergantung pada ketersediaan merchant atau toko dengan mesin EDC khusus untuk pembayaran secara tap atau sentuh kartu.
Karena itu, pembayaran dengan QR code bisa menjembatani kebutuhan tersebut dan hadir sebagai solusi efektif di situasi saat ini. Hal tersebut pulalah yang mendorong Jenius untuk menghadirkan inovasi terbarunya yang mengandalkan QR code.
Jenius QR untuk Pembayaran QR yang Praktis dan Aman
Mendukung inisiatif pemerintah dan Bank Indonesia dalam menyongsong ekonomi digital dengan layanan pembayaran nontunai yang efisien, efektif, dan aman, Jenius pun merilis fitur Jenius QR, sebuah pilihan transaksi yang lebih aman tanpa uang tunai atau kartu debit/kredit.
Karena QRIS sudah terstandarisasi secara nasional, kamu bisa pakai Jenius QR untuk bayar apa pun di semua merchant yang menerima pembayaran QRIS.
Ditambah, Jenius QR akan tersambung langsung dengan Saldo Aktif, sehingga memudahkanmu untuk melakukan transaksi tanpa harus transfer uang atau top up e-wallet terlebih dahulu.
Dengan begini, kamu bisa melakukan pembayaran secara contactless di mana pun karena #QRISSatuMenangnyaBanyak!
Untuk mulai menggunakan Jenius QR, buka aplikasi Jenius dan temukan menu Scan QRIS di halaman Home atau dari tombol Mobius. Setelah itu, siap-siap untuk menikmati beberapa kemudahan berikut:
Dari jajan di warung sampai belanja di toko dan makan di restoran, bayarnya cukup scan QRIS dengan Jenius QR. Ini berlaku di semua merchant QRIS di seluruh Indonesia dengan nominal pembayaran mulai dari Rp1.000.
Kalau selama ini uangmu tersimpan di berbagai e-wallet, lalu saat pembayaran harus buka/tutup/berganti dari satu aplikasi ke aplikasi lain untuk top up saldo dan pembayaran, kali ini kamu gak perlu melakukan semua itu lagi.
Scan QRIS merchant dengan Jenius QR. Tanpa perlu berpindah aplikasi atau ribet top up saldo, pembayaran dengan QRIS akan langsung memotong dana di Saldo Aktif kamu. Gak hanya itu, setiap transaksinya pun akan langsung tercatat di Moneytory!
Kamu juga bisa menggunakan Jenius Paylater sebagai sumber dana saat transaksi di merchant QRIS—offline maupun online.Pembayaran QRIS dengan Jenius dilengkapi keamanan berlapis berupa biometrik sidik jari/sensor wajah dan PIN. Selain itu, kamu juga bisa memanfaatkan Autentikasi Transaksi (memasukkan password setiap ingin melakukan pembayaran) dengan menetapkan limit sesuai kebutuhan. Jadi, untuk transaksi di atas limit yang kamu tentukan, kamu harus memasukkan password untuk memverifikasi transaksi.
Dengan begitu, kini belanja jadi makin praktis dan cepat karena #QRISSatuMenangBanyak!
Baca juga: Pahami 5 Hal Berikut untuk Meningkatkan Keamanan Jenius Kamu
Cara Scan QRIS dari Aplikasi Jenius
Untuk menggunakan Jenius QR, pastikan aplikasi Jenius kamu sudah dengan update terkini.
Belum punya Jenius untuk menikmati transaksi yang praktis, mudah, dan aman dengan Jenius QR? Download dan aktivasi akun Jenius kamu sekarang!